Mahasiswa PAI Institut Ahmad Dahlan melaksanakan Kegiatan pembelajaran kreatif siswa kelas XII SMA Negeri 4 Probolinggo ekspresikan nilai kesabaran melalui karya poster manual
Kegiatan pembelajaran kreatif siswa kelas XII SMA Negeri 4 Probolinggo ekspresikan nilai kesabaran melalui karya poster manual
Di tengah era digital yang serba cepat, pendidikan karakter religius menjadi tantangan tersendiri bagi dunia pendidikan. Nilai-nilai kesabaran, ketulusan, dan keikhlasan sering kali tergerus oleh budaya instan yang mengedepankan hasil daripada proses. Oleh karena itu, mahasiswa PPL dari kampus Institut Ahamd Dahlan Probolinggo mengajak siswa SMAN 4 upaya menanamkan nilai-nilai spiritual melalui kegiatan kreatif menjadi langkah penting dalam membentuk generasi muda yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga matang secara emosional dan spiritual.
Kami mengajak siswa SMA Negeri 4 Probolinggo menunjukkan langkah inspiratif dengan mengadakan kegiatan pembuatan poster manual bertema “Sabar dalam Menghadapi Musibah dan Ujian”. Kegiatan ini bukan sekadar ajang menggambar atau berkreasi visual, melainkan wadah bagi siswa untuk mengekspresikan nilai-nilai keislaman secara kontekstual dan mendalam. Dalam kegiatan ini, siswa diajak untuk memahami empat aspek utama dalam penyusunan poster: pengertian sabar, dalil pendukung, studi kasus, serta pemecahan masalah.
Pendekatan ini memiliki nilai edukatif tinggi. Melalui bagian pengertian, kami mengajak siswa untuk mengenali makna sabar tidak hanya sebagai sikap pasif, tetapi sebagai bentuk kekuatan hati dan keimanan yang aktif. Sementara itu, dalil menjadi dasar teologis yang menegaskan pentingnya kesabaran dalam pandangan Islam, sebagaimana tercantum dalam QS. Al-Baqarah ayat 153: “Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar.” Bagian studi kasus memberikan ruang refleksi kontekstual siswa menganalisis contoh nyata tentang bagaimana kesabaran diuji dalam kehidupan sehari-hari. Terakhir, pemecahan masalah menuntun mereka berpikir solutif dan aplikatif, bagaimana nilai sabar dapat diimplementasikan untuk mengatasi tekanan, kegagalan, maupun kehilangan.
Maka dengan ini kami menyadari bahwa hal ini merupakan kreativitas religius para siswa sehingga mampu belajar bahwa nilai spiritual tidak hanya bisa disampaikan lewat ceramah, tetapi juga melalui seni dan ekspresi visual. Kami juga ingin menciptakan sinergi edukatif yang menggabungkan ilmu, seni, dan nilai keagamaan secara kolaboratif. Lebih dari sekadar tugas sekolah, kegiatan ini menjadi wujud nyata pendidikan karakter berbasis nilai Islam yang menumbuhkan kecerdasan emosional sekaligus spiritual. Dengan semangat yang kuat kegiatan pembuatan poster manual di SMA Negeri 4 Probolinggo bukan hanya membangun keterampilan seni, tetapi juga memperkuat fondasi moral dan keimanan generasi muda. Di tengah derasnya arus modernitas, inisiatif seperti ini layak diapresiasi sebagai bentuk pembelajaran yang menyentuh hati, menghidupkan nilai, dan menanamkan makna sabar secara nyata dalam kehidupan pelajar.